Manfaat Puasa dalam Kesehatan
Puasa merupakan salah satu ibadah dalam islam yang dikategorikan sebagai salah satu keajaiban dalam beribadah sesudah berkembangnya ilmu pengetahuan. Puasa mempunyai tiga tendensi utama yaitu tendensi kejiwaan, tendensi dimensi moral, dan tendensi dalam hal kesehatan.
Para saintis baik muslim maupun non-muslim telah meneliti puasa dalam aneka macam manfaat kesehatan. Diantaranya yaitu:
1. “Abdullah berkata, kami bersama Rasulullah yaitu orang-otang muda yang tidak menemukan sesuatu (untuk melampiasan nafsu seksual). Kemudian, Rasulullah berkata, ‘Wahai para pemuda, barang siapa mempunyai modal, maka hendaknya ia menikah alasannya yaitu hal itu lebih bisa menahan pada pandangan dan lebih bisa menahan pada kemaluan. Dan barang siapa tidak mampu, maka hendaknya ia berpuasa alasannya yaitu puasa yaitu pengekang baginya.” (H.R. Al Bukhari No.5.006).
Berdasarkan hadis tersebut puasa sanggup dijadikan solusi alternatif bagi orang-orang yang hasrat libidonya meluap-luap dan belum bisa untuk menikah. Solusi tersebut ditawarkan oleh Rasulullah semenjak 15 kala yang lalu.
Bagaimana hasil penelitian yang didasarkan pada hadis tersebut?
Hasil tes darah yang dilakukan menawarkan bahwa hormon seks pria (testosteron) mengalami peneurunan dengan frekuensi yang sangat tinggi dikala menjalani puasa selama sepuluh hari. Penurunan hormone terus berlangsung hingga tiga hari sesudah diberi asupan masakan dikala menjalani tahap ketiga. Pada hari keempat terjadi peningkatan kualitas hormone testosteron dibandingkan sewaktu sebelum puasa. Makara pusa disamping menurunkan bisa menurunkan hormone seks juga meningkatkan kualitas hormone tersebut.
2. Menghilangkan racun dalam tubuh
Seorang andal kesehatan Amerika, Makvadon menilis bahwa setiap orang butuh puasa meskipun ia tidak sakit alasannya yaitu racun-racun dalam masakan dan obat-obat kimia yang terkumpul dalam tubuh akan menyebabkan seseorang tersebut menyerupai orang yang sakit. Semangatnya menurun dan tubuhnya berasa berat. Ketika puasa racun-racun dalam tubuh akan terurai kemudian akan hilang dari tubuh.
3. Terapi penyembuhan penyakit
Menurut Dr. Yuli Nokelar dari Moscow Institute of Psychitery menyatakan bahwa upaya penyembuhan secara medis yang disertai dengan puasa akhirnya akan lebih baik dan lebih cepat. Hal ini telah dibuktikan oleh para pasien yang menjalani terapi puasa di Klinik Health Spa di Amerika.
Selain manfaat-manfaat di atas masih ada beberapa manfaat lagi diantaranya yaitu menyehatkan organ pencernaan, meningkatkan kekebalan tubuh seta mencegah tibulnya penyakit.
Puasa merupakan salah satu ibadah dalam islam yang dikategorikan sebagai salah satu keajaiban dalam beribadah sesudah berkembangnya ilmu pengetahuan. Puasa mempunyai tiga tendensi utama yaitu tendensi kejiwaan, tendensi dimensi moral, dan tendensi dalam hal kesehatan.
Para saintis baik muslim maupun non-muslim telah meneliti puasa dalam aneka macam manfaat kesehatan. Diantaranya yaitu:
1. “Abdullah berkata, kami bersama Rasulullah yaitu orang-otang muda yang tidak menemukan sesuatu (untuk melampiasan nafsu seksual). Kemudian, Rasulullah berkata, ‘Wahai para pemuda, barang siapa mempunyai modal, maka hendaknya ia menikah alasannya yaitu hal itu lebih bisa menahan pada pandangan dan lebih bisa menahan pada kemaluan. Dan barang siapa tidak mampu, maka hendaknya ia berpuasa alasannya yaitu puasa yaitu pengekang baginya.” (H.R. Al Bukhari No.5.006).
Berdasarkan hadis tersebut puasa sanggup dijadikan solusi alternatif bagi orang-orang yang hasrat libidonya meluap-luap dan belum bisa untuk menikah. Solusi tersebut ditawarkan oleh Rasulullah semenjak 15 kala yang lalu.
Bagaimana hasil penelitian yang didasarkan pada hadis tersebut?
Hasil tes darah yang dilakukan menawarkan bahwa hormon seks pria (testosteron) mengalami peneurunan dengan frekuensi yang sangat tinggi dikala menjalani puasa selama sepuluh hari. Penurunan hormone terus berlangsung hingga tiga hari sesudah diberi asupan masakan dikala menjalani tahap ketiga. Pada hari keempat terjadi peningkatan kualitas hormone testosteron dibandingkan sewaktu sebelum puasa. Makara pusa disamping menurunkan bisa menurunkan hormone seks juga meningkatkan kualitas hormone tersebut.
2. Menghilangkan racun dalam tubuh
Seorang andal kesehatan Amerika, Makvadon menilis bahwa setiap orang butuh puasa meskipun ia tidak sakit alasannya yaitu racun-racun dalam masakan dan obat-obat kimia yang terkumpul dalam tubuh akan menyebabkan seseorang tersebut menyerupai orang yang sakit. Semangatnya menurun dan tubuhnya berasa berat. Ketika puasa racun-racun dalam tubuh akan terurai kemudian akan hilang dari tubuh.
3. Terapi penyembuhan penyakit
Menurut Dr. Yuli Nokelar dari Moscow Institute of Psychitery menyatakan bahwa upaya penyembuhan secara medis yang disertai dengan puasa akhirnya akan lebih baik dan lebih cepat. Hal ini telah dibuktikan oleh para pasien yang menjalani terapi puasa di Klinik Health Spa di Amerika.
Selain manfaat-manfaat di atas masih ada beberapa manfaat lagi diantaranya yaitu menyehatkan organ pencernaan, meningkatkan kekebalan tubuh seta mencegah tibulnya penyakit.
0 Response to "Manfaat Puasa Dalam Kesehatan"